Sabtu, 17 Desember 2016

Filosofi Lemper

Lemper merupakan salah satu jajanan primadona yang hampir selalu ada dalam setiap acara-acara besar. Mulai dari resepsi pernikahan, khitanan, hingga bungkusan pegajian.

Selain itu, lemper ternyata juga mempunyai filosofi mendalam yang berasal dari bahasa Jawa, yaitu “Yen dilem atimu ojo memper” yang jika diartikan dalam bahasa Indonesia “Ketika dipuji maka hatimu jangan sombong atau membanggakan diri”. Dengan kata lain bahwasannya di atas langit itu masih ada langit, dan tidak sepatutnya manusia itu menyombongkan diri. Karena manusia hanya sebagian kecil dari dunia ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar